Saturday, April 24, 2010

BerCINTAlah seadanya....

Cinta sifatnya subjektif – bergantung pada orang yang sedang bercinta.

Jika dia memilih untuk bercinta stail ‘open’ dengan berpegang-pegang tangan dan tidak ambil kisah orang lain selesakah tidak dengan sikap sebegitu, maka itu haknya. Kita boleh membantah, tapi sudah tentu menimbulkan ketidaksenangan kita dan dirinya.

Jika dia memilih untuk bercinta stail orang beragama – berjumpa di tempat awam dalam jarak yang terbatas dan dengan pandangan mata yang terkawal, itu juga haknya. Apabila kita memandang cinta jenis begini dari perspektif agama, maka itulah yang sebaiknya.

Soalnya, perlukan cinta kita kita buktikan powernya dengan membelikan benda, duit dan pegangan tangan yang ringan-ringan? Jawapannya, terpulang pada yang empunya diri. Saya tak membenarkan, tak juga menghalang sebab perkara ni dah berlaku kat mana-mana.

Tak semestinya kita bercinta, kena belikan pasangan kita macam-macam. Buat ikut kemampuan. Andai kata rasanya tak mampu,tak perlu buat. Just bersederhana saja.


Buktikanlah cinta mengikut kemampuan kita. 

Nikmatinya cinta seadanya, sebab kita bercinta bukan sehari dua, 
bahkan untuk tiga puluh tahun akan datang dalam umur kehidupan kita.  

Terima ia dan nikmati cinta seadanya, sebab itu membuat kita merasa lebih bahagia.


sumber: imotivasi 

No comments: